top of page
  • Writer's picturematamatapolitik

Rudal Hipersonik AS Hantam 6 Inci dari Target

Sekretaris Angkatan Darat AS Ryan McCarthy melaporkan dalam pidatonya di konferensi Asosiasi Angkatan Darat AS bahwa rudal hipersonik AS menghantam dalam jarak 6 inci dari targetnya.


"Rudal hipersonik mengenai target mereka dengan varian hanya 6 inci saja," katanya saat memberikan sambutan pada upacara pembukaan virtual 13 Okt.


McCarthy mengacu pada uji terbang badan luncur hipersonik Angkatan Darat dan Angkatan Laut yang sukses tahun ini, yang diluncurkan dari Fasilitas Jangkauan Rudal Pasifik di Kauai, Hawaii, pada 19 Maret, seorang juru bicara Angkatan Darat mengkonfirmasi.


Common-Hypersonic Glide Body, atau C-HGB, diluncurkan dan terbang dengan kecepatan hipersonik ke "titik dampak yang ditentukan," menurut sebuah pernyataan yang dikeluarkan hari tes.


Senjata hipersonik mampu terbang lebih cepat daripada Mach 5 - jauh lebih cepat daripada kecepatan suara - dan dapat bermanuver antara ketinggian dan azimuth yang bervariasi, sehingga lebih sulit dideteksi.


C-HGB - terdiri dari hulu ledak senjata, sistem bimbingan, kabel dan perisai perlindungan termal - akan berfungsi sebagai dasar rudal hipersonik ofensif Pentagon. Masing-masing layanan mengembangkan sistem peluncuran yang sesuai.


Angkatan Darat sedang mengembangkan kemampuan yang diluncurkan di darat dan berencana untuk menyalingkan senjata hipersonik berukuran baterai kepada tentara pada tahun 2023.


Lockheed Martin berfungsi sebagai integrator senjata utama untuk sistem ke truk seluler, dan Dynetics Technical Solutions adalah yang pertama belajar bagaimana membangun bodi luncur untuk produksi.


Angkatan Darat bersiap untuk tes penerbangan lain pada kuartal ketiga tahun fiskal 2021 diikuti oleh tes penerbangan kedua pada kuartal pertama tahun fiskal 2022, Letjen L. Neil Thurgood mengatakan kepada Defense News dalam sebuah wawancara menjelang konferensi AUSA. Kemudian akan ada dua tes penerbangan lagi pada kuartal ketiga FY22, tambah Thurgood.


"Jadi kami akan memulai urutannya sekarang di mana kami benar-benar mempercepat pengujian penerbangan kami," katanya.


Angkatan Darat berencana untuk mengirimkan rudal hipersonik dan peluncur ke unit pada kuartal keempat FY21.


Enam hari yang lalu, Rusia melaporkan peluncuran uji coba yang sukses dari rudal hipersonik Zircon-nya, mengatakan itu mengenai target di Laut Barents, menurut The Associated Press.


Baik China dan Rusia secara aktif mengembangkan dan menguji kemampuan rudal hipersonik masing-masing.

2 views0 comments

Recent Posts

See All
bottom of page